Unila Be Strong: Refleksi dan Prestasi Unila di Usia ke-58

(Unila): Sivitas akademika Universitas Lampung (Unila) mengikuti kegiatan Rapat Luar Biasa Senat Universitas Lampung dalam rangka dies natalis ke-58, di GSG Unila, Sabtu, 23 September 2023.

Kegiatan ini merupakan kegiatan puncak dari perayaan hari jadi Unila ke-58 dengan tema “Unila Be Strong: Momentum Peningkatan Tata Kelola dan Pencapaian IKU Universitas Lampung”.

Rektor Unila Prof. Dr. Ir. Lusmeilia Afriani, D.E.A., IPM, ASEAN Eng., dalam pidatonya mengatakan, tema tersebut merefleksikan keberanian, ketekunan, dan dedikasi tinggi Unila dalam merespons situasi yang penuh dinamika. Dia juga memahami setiap peristiwa bisa menjadi titik balik untuk sebuah transformasi.

TaglineBe Strong‘ memancarkan dedikasi Unila untuk menciptakan generasi terbaik dengan mengusung prinsip sebagai center of excellence di tingkat nasional dan internasional sebagai institusi yang kuat, berlandaskan nilai-nilai luhur budaya nasional dan Pancasila.

Frasa ‘Momentum Peningkatan Tata Kelola’ mencerminkan Unila memiliki tanggung jawab besar untuk selalu memastikan tata kelola yang diterapkan mencerminkan standar tertinggi dalam pendidikan dan administrasi.

Sementara frasa ‘Pencapaian IKU’ menggambarkan prestasi dan capaian yang mampu menegaskan posisi Unila sebagai salah satu perguruan tinggi terkemuka di Indonesia melalui implementasi IKU.

Prof. Lusmeilia kemudian dengan bangga membagikan beberapa prestasi yang Unila capai sejauh ini. Prestasi ini menjadi simbol keberhasilan kolektif Unila dan mengukuhkan posisi diri di peta pendidikan tinggi Indonesia, serta bukti nyata bahwa Unila berada di jalur yang tepat, melihat ke depan.

Adapun prestasi yang disampaikan, salah satunya realisasi hibah lahan seluas 150 hektare di Kotabaru, hasil sinergi dengan kolaborasi dengan Pemerintah Provinsi Lampung.

Secara khusus, ia memberikan apresiasi kepada para rektor terdahulu atas dedikasi dan perjuangan mereka dalam mewujudkan visi perluasan kampus Unila.

Atas pencapaian ini semua, rektor perempuan pertama Unila ini mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang menaruh perhatian sangat besar bagi kemajuan Unila. Ia mengajak semua berpegang teguh dengan semangat untuk menjadi kuat ‘Be Strong‘.

“Mari kita bersatu, bersinergi, dan berkolaborasi, sambil terus menggali potensi terbaik yang kita miliki. Dengan kekuatan dan keteguhan hati, kita akan menjadikan Unila sebagai lambang keunggulan ilmu pengetahuan, tidak hanya di tanah air tetapi juga di kancah internasional. Bersama, tidak ada hal yang tak mungkin,” tukas Prof. Lusmeilia optimistis.

Gubernur Lampung Arinal Djunaidi yang hadir dan memberikan sambutan mengatakan, keberadaan Unila yang telah berusia 58 tahun dimaknai dengan harapan masyarakat Lampung agar Unila mewujudkan sumber daya manusia berkualitas, serta bisa berkontribusi terhadap penguatan kebijakan pemerintah maupun pemerintah daerah. Kepada sivitas akademika Unila, ia meminta agar dapat menjaga nama baik kampus tercinta.

Alumni fakultas pertanian ini juga mengungkapkan rasa  bangga karena menerima penghargaan Wira Utama Bakti Unila, yakni sebagai alumni membanggakan dan dapat menjadi contoh alumni yang berhasil menjadi pemimpin. Penghargaan diberikan Rektor Unila pada momen spesial itu.

Peringatan dies natalis tahun ini juga menjadi perayaan  yang tidak akan terlupakan bagi keluarga besar Unila.  Bertepatan dengan hari jadi ini, Unila diselimuti duka yang mendalam karena telah ditinggalkan the founding father sekaligus rektor pertama Unila Prof. Dr. Ir. Sitanala Arsyad, ke haribaan Allah subhanahu wa taala.

Sebelum dimakamkan, jenazah Prof. Sitanala sempat disemayamkan di GSG diiringi doa dan salawat dari sivitas akademika Unila yang turut memberikan penghormatan terakhirnya dan melepas dengan ikhlas kepergian sosok penuh dedikasi untuk kemajuan Unila itu. Pelepasan jenazah secara resmi dipimpin Rektor Unila didampingi Gubernur Lampung dan jajaran pimpinan yang hadir.

Agenda puncak dies natalis turut diisi dengan penyampaian orasi berjudul “Green Finance dan Energi Berkelanjutan untuk Membangun Ekonomi yang Rendah Karbon” oleh Prof. Dr. Sri Hasnawati, S.E., M.M.

Kemudian dilakukan pula penyerahan penghargaan bagi alumni dan purnabakti terbaik, penyerahan daftar nama purnabakti Unila kepada ketua IKPA, serta pengumuman pemenang berbagai lomba yang diadakan sebagai rangkaian kegiatan Dies Natalis ke-58 Unila. [Angelino Vinanti Sonjaya]

The post Unila Be Strong: Refleksi dan Prestasi Unila di Usia ke-58 appeared first on Universitas Lampung.

Read More

Mahasiswa HI Unila Pahami Budaya Perusahaan Lewat MSIB 

(Unila): Muhammad Akbar, mahasiswa Hubungan Internasional Universitas Lampung (Unila) menjalani magang di PT. Pintar Pemenang Asia, perusahaan yang berlokasi di Jakarta Pusat, DKI Jakarta.

Magang ini merupakan bagian dari Program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) batch lima sekaligus sebagai bagian dari Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang dicanangkan Kementerian Pendidikan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek).

Mendapatkan pengalaman langsung sebagai pekerja dan memahami budaya kerja di suatu perusahaan menjadi salah satu alasan kuat Akbar memilih program MSIB.

“Program ini memungkinkan mahasiswa seperti saya untuk belajar di perusahaan tempat mereka akan magang, membantu meningkatkan keterampilan kerja, dan memberikan pemahaman lebih baik tentang pekerjaan yang dijalani di dunia nyata,” ujarnya.

Proses seleksi melibatkan pengiriman berkas seperti CV, SPTJM, surat rekomendasi, dan sertifikat pendukung. Setelah berhasil melengkapi semua dokumen yang diperlukan, Akbar mendaftar calon magang di 22 mitra MSIB.

“Saya menjalani proses seleksi dengan tekad yang kuat, termasuk tahap asesmen, wawancara, dan focus group discussion. Hasilnya, saya berhasil menerima tawaran magang di PT. Pintar Pemenang Asia selama lima bulan,” katanya.

Selama program magang ini, Akbar menempati posisi sebagai partner solutions intern di perusahaan Pintar, dengan fokus pada bidang prakerja.

Ia terlibat dalam verifikasi dan pelaporan terkait dengan lembaga pembelajaran yang bekerja sama dengan Pintar. Selain itu, Akbar aktif dalam pertemuan mingguan untuk mengevaluasi dan mengoordinasikan pekerjaan tim.

Akbar menjelaskan, motivasinya untuk mengikuti program ini tak lain untuk meningkatkan pengalaman di dunia profesional, memperluas jaringan, dan mengembangkan keterampilan berkomunikasi, serta kemampuan berpikir kritis yang telah diperoleh melalui berbagai pengalaman organisasi.

Selama program magang, Akbar memperoleh pengetahuan baru tentang proses kerja di perusahaan dan berhasil membangun hubungan dengan sesama mahasiswa dari berbagai universitas.

Setelah menyelesaikan program ini, Akbar berharap pengalaman dan keterampilan yang ia peroleh akan menjadi batu loncatan berharga dalam kariernya di dunia profesional. [Magang_Zukhruffina Wilda Brilliant]

The post Muhammad Akbar, Pahami Budaya Perusahaan Lewat MSIB  appeared first on Universitas Lampung.

Read More

Mahasiswi PGSD Unila Salurkan Ilmu Pendidikan Lewat Kampus Mengajar

(Unila): Berkesempatan menjadi mitra guru selama satu semester, Diah Widianingsih mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Universitas Lampung (Unila) berhasil lolos seleksi program Kampus Mengajar, Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) 2023/2024.

Kampus mengajar merupakan salah satu program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang memberikan kesempatan bagi seluruh mahasiswa perguruan tinggi di Indonesia untuk belajar di luar kampus selama satu semester.

Hal itu bertujuan untuk melatih kemampuan menyelesaikan permasalahan yang kompleks dengan menjadi mitra guru untuk berinovasi dalam pembelajaran.

Mahasiswi PGSD angkatan 2021 ini berkesempatan untuk mengikuti program kampus mengajar di SD Negeri 4 Merbau Mataram, Lampung Selatan. Diah termotivasi mengikuti program ini karena ingin mendapatkan pengalaman kerja nyata sebagai seorang guru.

“Kesempatan tidak datang dua kali. Saya ingin berbagi pengetahuan dan pengalaman selama kuliah serta ingin menginspirasi peserta didik agar dapat melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi,” ujarnya.

Tak hanya itu, melalui program ini Diah bermaksud ingin melatih emotional intelegence dan mendapatkan nilai-nilai pengalaman berharga yang tidak ia dapatkan di bangku perkuliahan.

Beberapa persyaratan sebelum Diah resmi diterima pada program Kampus Mengajar batch enam ini di antaranya mengisi data dan berkas-berkas yang diperlukan, kemudian mengikuti tes wajib, yaitu tes survei kebinekaan.

Rutinitas Diah cukup padat selama mengikuti program yang berlangsung empat bulan ini. Salah satunya menyusun program kerja bersama dengan rekan satu timnya baik secara berkelompok maupun individu.

Selanjutnya Diah dan tim melakukan pretes literasi dan numerasi serta asistensi mengajar,  khususnya mengajar siswa di jenjang kelas lima.

Selain itu, ia juga melaksanakan program kerja yang sudah dibuat dan disetujui guru ataupun kepala sekolah, salah satunya ecoprint.

Dengan mengikuti program Kampus Mengajar, Diah mendapatkan pengalaman berharga sebagai seorang mahasiswa yang berlatar belakang studi kependidikan untuk berkolaborasi menjadi mitra guru secara nyata.

Dirinya berkesempatan untuk menambah keterampilan mengajar, meningkatkan keterampilan berkomunikasi, serta menyalurkan ilmu yang dipelajari semasa di bangku perkuliahan kepada peserta didik secara langsung.

Diah berharap literasi dan numerasi peserta didik di sekolah tempat ia menjalani program Kampus Mengajar dapat meningkat, serta peserta didik memiliki motivasi tinggi untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang selanjutnya. [Magang_Christina Febiola Sinaga]

The post Salurkan Ilmu Pendidikan Lewat Kampus Mengajar appeared first on Universitas Lampung.

Read More

33 Dokter Baru Unila Disumpah

(Unila): Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Lampung (Unila) menggelar prosesi sumpah dokter periode II tahun 2023 di gedung serbaguna kampus setempat, Jumat, 22 September 2023.

33 dokter baru mengucapkan sumpah dokter dipimpin Dekan FK Unila Dr. dr. Evi Kurniawati, S.Ked., M.Sc., didampingi rohaniawan, dan disaksikan sejumlah pejabat dan tokoh penting.

Rektor Unila Prof. Dr. Ir. Lusmeilia Afriani, D.E.A., IPM., ASEAN Eng., dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan ucapan selamat kepada para dokter baru dan orang tua mereka atas prestasi yang telah diraih.

Ia juga berpesan agar para dokter baru dapat mengaplikasikan ilmu dan keterampilan yang telah diperoleh selama kuliah serta koas praktik di rumah sakit dengan profesional dan bermoral.

“Saya yakin, ilmu dan keterampilan yang diperoleh secara sungguh-sungguh akan menjadi bekal kompetensi profesional dan moral yang sangat bermanfaat dalam menghadapi tantangan dunia dan membangun nama baik Unila,” ungkapnya.

Prof. Lusmeilia berharap, para dokter baru dapat menjaga nama baik dan reputasi Unila serta mampu memberikan sumbangsih besar dalam meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat dan menyukseskan pencapaian tujuan Millenium Development Goals (MDGs).

Salah satu dokter baru dr. M. Abi Dobli, S.Ked., mengaku bersyukur dan berterima kasih kepada orang tua dan para dosen yang membimbingnya hingga lulus. Prosesi sumpah dokter ini merupakan momen yang sangat berkesan dan membuatnya haru dan bangga.

Turut hadir dalam kegiatan, senat Unila, jajaran wakil rektor, para dekan dan wakil dekan, wakil Gubernur Lampung, wakil wali kota Bandarlampung, kadiskes Lampung, ketua IDI Wilayah Lampung, ketua IDI Cabang Bandarlampung, serta direktur RSP utama dan afiliasi FK Unila. [Magang_Selia Mardiana]

The post 33 Dokter Baru Unila Disumpah appeared first on Universitas Lampung.

Read More

Turnamen Catur Unila 2023 Meriahkan Dies Natalis 

(Unila): UKM Catur Universitas Lampung (Unila) mengadakan Kejuaraan Turnamen Catur Piala Rektor Cup Unila 2023. Turnamen ini menjadi salah satu sorotan utama dalam rangkaian perayaan Dies Natalis ke-58 Unila.

Acara diselenggarakan pada Jumat, 22 September 2023 pukul 13.00 WIB di Aula K FKIP kampus setempat. Kejuaraan catur ini menghadirkan peserta dari berbagai lapisan masyarakat, termasuk siswa SD, SMP, SMA, mahasiswa, karyawan, dan dosen Unila.

Tak hanya itu, peserta dari luar Lampung turut meramaikan, seperti dari Sumatra Utara, OKU, Bengkulu, Jambi, Padang, hingga Jakarta.

Turut hadir Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Unila Dr. Anna Gustina Zainal, S.Sos., M.Si., serta Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni FKIP Hermi Yanzi, S.Pd., M.Pd.

Acara ini juga mendapat dukungan penuh dari Pembina UKM Catur Unila Ibrahim, Subian Saidi, dan Herman Tarigan.

Ketua UKM Catur Unila Tomi Saputra melaporkan, turnamen catur ini diikuti 175 total peserta dari berbagai latar belakang. Hal itu juga menunjukkan minat yang tinggi dalam olah raga catur.

Turnamen ini bukan hanya ajang kompetisi lokal, tetapi juga upaya untuk mencari bakat-bakat pecatur yang dapat mengharumkan nama Provinsi Lampung dan Indonesia.

Dalam sambutannya Dr. Anna Gustina Zainal, S.Sos., M.Si., berharap, pelaksanaan lomba ini akan melahirkan generasi atlet-atlet catur yang hebat dan tangguh yang nantinya dapat membanggakan provinsi juga Indonesia di tingkat internasional. [Magang_Zukhruffina Wilda Brilliant]

The post Turnamen Catur Unila 2023 Meriahkan Dies Natalis  appeared first on Universitas Lampung.

Read More

Prof. Herpratiwi Terpilih Menjadi Ketua Senat Unila 

(Unila): Universitas Lampung (Unila) telah menetapkan Prof. Dr. Herpratiwi, M.Pd., sebagai Ketua Senat periode 2023-2027. Penetapan ini berdasarkan hasil rapat senat akademik Unila yang berlangsung pada Kamis, 21 September 2023, di ruang sidang lantai dua rektorat.

Dalam rapat tersebut, hadir 46 anggota senat yang memberikan suara untuk empat kandidat, yaitu Prof. Asep Sukohar, Prof. Herpratiwi, Prof. Joni Agustian, dan Prof. Suharso. Prof. Herpratiwi yang berasal dari FKIP, memperoleh 30 suara dan unggul atas kandidat lainnya.

Usai terpilih, Prof. Herpratiwi menunjuk Dr. Heru Wahyudi, S.E., M.Si., sebagai sekretaris senat untuk mendampinginya hingga tahun 2027. Rapat pemilihan ketua senat Unila dipimpin Prof. Dr. Sri Hasnawati, SE, MM., sebagai ketua presidium sidang pemilihan, bersama dr. Rasmi Zakiah Oktarlina S.Ked, M.Farm. [Riky Fernando]

The post Prof. Herpratiwi Terpilih Menjadi Ketua Senat Unila  appeared first on Universitas Lampung.

Read More

Mahasisiwi Unila, Astia Revita Mengenal Budaya Solo Lewat PMM

(Unila): Astia Revita, mahasiswa Universitas Lampung (Unila) berkesempatan belajar di Universitas Sebelas Maret (UNS) melalui program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) periode ketiga.

Mahasiswi jurusan agribisnis ini berhasil lolos program PMM melalui beberapa proses seleksi yang terdiri dari seleksi berkas, tes kebinekaan, Value Clarification and Attitude Transformation (VCAT), dan psikologi.

Melalui program PMM yang berlangsung selama satu semester ini, Astia ingin menambah pengalaman dan wawasan nusantara serta keluar dari zona nyaman untuk tinggal dan belajar jauh dari tempat ia berasal.

“Dengan program ini saya ingin mengasah mental untuk membuka mata dan berani melangkah menambah pengalaman dari hal-hal positif agar dapat terus mengembangkan diri,” pungkasnya.

Rutinitas kegiatan yang ia lakukan selama program PMM ini sama seperti perkuliahan biasanya yakni dari hari Senin hingga Jumat.

Hal yang tidak biasa ialah Modul Nusantara yang harus dilaksanakan, yakni menuju tempat bersejarah untuk belajar serta mengenal lebih jauh budaya Jawa Tengah, khususnya Kota Solo.

“Setiap Modul Nusantara berlangsung, saya merasa terkagum-kagum akan keindahan Indonesia dari setiap sudut Kota Solo, mulai dari batik, makanan, dan lingkungan yang begitu menyenangkan,” ujarnya penuh haru.

Tak hanya belajar budaya Solo, Astia belajar mengenal budaya lainnya dari ujung Papua hingga ujung Sumatra.

“Saya satu asrama dengan mahasiswa PMM lainnya. Hal itu membuat saya belajar untuk terus mengedepankan toleransi dan menyematkan kebinekaan di setiap harinya sehingga dapat saling menghargai perbedaan satu sama lain,” ungkapnya.

Astria berharap, program PMM dapat membantunya untuk terus berkembang dan mampu mengimplementasikan hal-hal baik dalam setiap langkah perjalanannya di program ini.

“Selama menjalani program PMM kami selalu dibimbing dengan dosen dan liaison officer (LO) yang sangat baik. Terima kasih juga untuk jurusan agribisnis serta Unila karena sudah memudahkan kami mengikuti program Kampus Merdeka,” ujarnya. [Magang_Selia Mardiana]

The post Astia Revita Mengenal Budaya Solo Lewat PMM appeared first on Universitas Lampung.

Read More

Menteri Perdagangan RI Zulkifli Hasan: Mahasiswa Unila dan Indonesia Emas 2045

(Unila): Menteri Perdagangan Republik Indonesia Dr. (H.C). Zulkifli Hasan, S.E., M.M., menyapa mahasiswa Universitas Lampung (Unila) dalam kuliah umum yang diselenggarakan FEB Unila dalam rangka memperingati Dies Natalis ke-58 Unila di GSG, Rabu, 20 September 2023.

Pada kegiatan yang mengusung tema “Mempersiapkan Mahasiswa Unggul dan Kompetitif Menuju Indonesia Emas 2024″ Zulkifli Hasan memberikan materi kuliah tentang komitmen Kementerian Perdagangan (Kemendag) mendukung Indonesia Emas 2045 dan tips menjadi mahasiswa sukses.

Zulkifli mengutarakan, menyongsong 2045 Indonesia punya segalanya karena mempunyai  bonus demografi. Rentang waktu 2024-2038 menjadi puncak bonus demografi Indonesia.  Masa-masa itu akan sangat menentukan apakah Indonesia bisa menjadi negara maju atau terperangkap sebagai negara berkembang.

Keberhasilan ini tergantung pada kesiapan para penerus bangsa yakni para mahasiswa. Oleh karena itulah ia selalu menyempatkan waktu untuk memberikan dukungan kepada mahasiswa.

Kata kunci dari kesuksesan bonus demografi yakni sumber daya manusia yang berarti tergantung pada kualitas pendidikan. Sebagai universitas terbaik di Indonesia, maka masa depan Indonesia juga bergantung pada para mahasiswa yang ada di Unila.

“Jadi dalam 13 sampai 15 tahun akan sangat menentukan apakah kita bisa menjadi negara maju atau tidak,” katanya disambut suara riuh semangat dari mahasiswa.

Adapun upaya yang dilakukan Kemendag RI guna mewujudkan Indonesia Emas 2045 di antaranya membangun ekosistem kewirausahaan dan peningkatan daya saing UMKM di dalam negeri dengan kata kunci kolaborasi dan kerja sama sebagai satu tim mulai dari pemerintah pusat, mahasiswa atau perguruan tinggi, pemerintah daerah, dan seluruh pihak.

Kedua, melakukan go global, membuka jalan untuk UMKM agar bisa menyerbu pasar dunia demi peningkatan dan perluasan akses ke pasar internasional. Hal ini dilakukan melalui perjanjian kerja sama atau Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP). Mendag RI melaporkan dengan upaya-upaya ini Kemendag berhasil meningkatkan surplus perdagangannya selama 40 bulan berturut-turut.

Kepada para mahasiswa yang hadir dalam kegiatan tersebut, Zulkifli Hasan berbagi cerita tentang proses perjalanan hidupnya. Menurutnya, hidup adalah misteri dan ia menyemangati para mahasiswa Unila untuk tidak menyerah dalam menghadapi cobaan serta tidak lama-lama terjebak dalam kesedihan.

“Cobaan itu sebetulnya jalan untuk menjadikan kita orang tangguh. Jangan menyerah kalau ada cobaan,” ajak putra kebanggaan Provinsi Lampung itu.

Mahasiswa Unila patut bersyukur karena dapat berkuliah di Unila namun jangan merasa nyaman. Untuk menjadi orang sukses, seorang mahasiswa harus mandiri sejak semester awal karena di zaman teknologi yang lebih maju saat ini sudah banyak orang sukses di usia muda.

“Kalian harus sudah bisa mandiri, menjadi mahasiswa sekaligus juga bisa berusaha di bidang lain,” ujarnya menyemangati.

Sebagai bagian dari kuliah umum, mahasiswa dan sivitas akademika Unila mendapat kejutan besar dengan kehadiran Charly Van Houten, vokalis Setia band yang juga merupakan musisi papan atas Indonesia.

Charly datang atas undangan Menteri Perdagangan RI yang ingin memeriahkan perayaan Dies Natalis ke-58 Unila. Kedatangan Charly disambut antusias para peserta kuliah umum yang berkesempatan menyaksikan penampilan langsung dari sang idola.

Charly terlihat menyapa dan berinteraksi dengan peserta dan para pimpinan yang hadir lewat tiga lagu. Ia juga secara khusus memberikan semangat kepada salah satu mahasiswa FEB Unila yang telah kehilangan ayahnya sejak usia dua bulan. Pendidikan sendiri bagi Duta Pendidikan Jawa Barat tahun 2021 itu harus berbasis cinta dan kasih sayang.

Kuliah umum dalam rangka memperingati Dies Natalis ke-58 Unila ini dibuka dengan sambutan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi dan Rektor Unila Prof. Dr. Lusmeilia Afriani, D.E.A., IPM., ASEAN Eng.

Acara ini juga berlangsung atas dukungan para sponsor yaitu, PT. Bank Syariah Indonesia, PT. Bukit Asam, PT Perkebunan Nusantara 7, PT. ASDP Indonesia Ferry, PT PLN, PT. Semen Baturaja, PT. Dahana, PT. Bank Mandiri Toha Gandhi & Partners Law Office, dan PT. Telkom Indonesia.

Hadir pula beberapa tamu undangan di antaranya Dirjen Kemendag RI, ketua Masyarakat Profesional Sumbagsel, para direktur utama dan jajaran direksi BUMN, para kepala dinas di Provinsi Lampung, ketua pelaksana Dies Natalis ke-58 Unila, jajaran pimpinan universitas, dan Panji Irawan Subing sebagai moderator. [Angelino Vinanti Sonjaya]

The post Menteri Perdagangan RI Zulkifli Hasan: Mahasiswa Unila dan Indonesia Emas 2045 appeared first on Universitas Lampung.

Read More

FKIP Unila Gelar LCT Bidang MIPA ke-36

(Unila): Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Lampung (Unila) menggelar Lomba Cepat Tepat (LCT) Bidang MIPA XXXVI, dalam rangka memperingati Dies Natalis ke-58 Universitas Lampung, di Aula Gedung K FKIP, Rabu, 20 September 2023.

Lomba yang diselenggarakan hingga 21 September 2023 ini mengusung tema “Mengembangkan Kecerdasan Matematika dan Sains yang Kompetitif, Kolaboratif, dan Berkarakter Kuat Menuju Smart Society 5.0″.

Kegiatan ini diikuti 92 regu dari 68 sekolah yang tersebar di 12 kabupaten/kota di Provinsi Lampung. Pembukaan secara simbolis dilakukan dengan pemukulan gong oleh Dekan FKIP Prof. Dr. Sunyono, M.Si., mewakili Rektor Unila.

LCT bidang MIPA ini dibuka bagi seluruh siswa-siswi SMA/MA sederajat di Provinsi Lampung. Kegiatan ini merupakan agenda tahunan FKIP untuk memeriahkan rangkaian acara Dies Natalis Unila.

Prof. Sunyono dalam sambutannya menyampaikan apresiasi bagi seluruh panitia dan mahasiswa yang turut bahu-membahu menyelenggarakan kegiatan ini sehingga dapat berjalan lancar.

“Kepada seluruh peserta saya ucapkan selamat mengikuti kegiatan LCT hari ini. Semoga pelaksanaan program dapat berjalan lancar dan memberikan kontribusi terbaik bagi perbaikan kualitas pendidikan saat ini,” ujarnya.

Dirinya juga mengajak seluruh peserta untuk bersama-sama berkolaborasi mengembangkan kreativitas dan inovasi-inovasi guna menghasilkan sumber daya manusia berkualitas.

Hal itu ditujukan agar kreativitas dan inovasi yang dikembangkan mampu berkontribusi secara maksimal dalam proses pendidikan dan mencerdaskan seluruh anak bangsa.

Prof. Sunyono juga berharap, terselenggaranya LCT bidang MIPA ini dapat memotivasi siswa untuk menumbuhkan nilai karakter, kreatif, cerdas, kritis, dan memiliki rasa ingin tahu yang tinggi terhadap ilmu-ilmu dasar, serta mengembangkan karakter kooperatif, percaya diri, dan sportif.

Kegiatan turut dihadiri ketua senat FKIP, jajaran wakil dekan, pimpinan sponsor, dosen FKIP, ketua jurusan di lingkungan FKIP, serta jajaran kaprodi PMIPA FKIP Unila. [Magang_Christina Febiola Sinaga]

The post FKIP Unila Gelar LCT Bidang MIPA ke-36 appeared first on Universitas Lampung.

Read More

Anisa Emel Ariani, Mahasiswi Unila Juara II Duta Maritim Indonesia Kreatif 2023

(Unila): Anisa Emel Ariani, Mahasiswi Universitas Lampung (Unila) Program Studi Agribisnis Angkatan 2022, berhasil meraih prestasi gemilang dengan raihan Juara II Duta Maritim Indonesia Kreatif dalam pemilihan Duta Maritim Indonesia (DMI) 2023.

Kompetisi ini diselenggarakan Asosiasi Pemerintah Daerah Kepulauan dan Pesisir Seluruh Indonesia (Aspekindo), yang menyoroti pentingnya potensi kekayaan alam di sekitar perairan Indonesia.

Sebagai seorang mahasiswi yang akan menjadi generasi penerus bangsa Indonesia, ia berpandangan bahwa diperlukan pemikiran maju dan kemampuan untuk mengembangkan potensi yang ada di dalam dirinya serta lingkungannya.

Perempuan yang kerap dipanggil Emel ini melihat potensi besar dalam sektor kemaritiman Indonesia. Jika dioptimalkan potensi ini akan memberi manfaat luar biasa bagi seluruh masyarakat Indonesia.

Awalnya, ia mengetahui tentang pendaftaran DMI melalui media sosial. Selama prosesnya, dia telah melewati proses seleksi, termasuk seleksi berkas, video perkenalan, wawancara, yang mengantarkannya pada pengumuman juara.

Meskipun Emel melihat pesaingnya memiliki pengalaman lebih banyak, bahkan ada yang sudah memiliki gelar S-2 atau berpengalaman di bidang kemaritiman, dia tidak merasa rendah diri.

Sebaliknya, dia merasa semangat dan mendapatkan banyak teman baru selama perjalanan kompetisi ini. “Alhamdulillah, dari sekian banyaknya perwakilan seluruh Indonesia, saya sampai pada titik ini,” kata Emel.

Sebagai duta, ia melihat kenyataan menunjukkan masyarakat pesisir masih menghadapi banyak tantangan, seperti ketidaksetaraan dalam aspek ekonomi, kesehatan, dan lainnya.

Ketidaksetaraan yang terjadi membuat Emel mempertanyakan, mengapa hal ini terjadi? Mengapa masih ada banyak warga pesisir yang tidak merasakan sejahtera?

“Saya merenungi masalah ini dan percaya, untuk memperbaiki kondisi tersebut, kita harus memulai dengan memperkuat sumber daya manusia yang ada,” katanya.

Dia meyakini, jika masyarakat pesisir memiliki pemahaman yang baik tentang potensi yang ada di sekitarnya maka mereka dapat mengelolanya dengan lebih efektif.

Sebagai Duta Maritim, Emel berkesempatan mengikuti berbagai acara di kantor perhubungan Kalimantan Timur, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Kementerian Pemuda dan Olah raga (Kemenpora), dan lainnya.

Pengalaman ini sangat berharga bagi Emel, karena dia dapat memperdalam pengetahuannya tentang kemaritiman, meningkatkan kemampuan berbicara di depan umum, serta memperluas relasi dengan teman-teman Duta Maritim dari berbagai daerah di Indonesia.

Sebagai seorang mahasiswi yang juga memiliki kesibukan di luar akademik sebagai duta. Emel belajar banyak tentang manajemen waktu. Dia terbiasa membuat prioritas dalam aktivitasnya, memilah mana yang sangat penting, penting, mendesak, dan tidak mendesak.

“Bagi teman-teman yang ingin meraih prestasi, baik di bidang akademik maupun nonakademik, jangan ragu mengejar minat dan bakat positif. Kegagalan pun akan menjadi pengalaman berharga yang membawa manfaat di masa depan,” kata Emel penuh semangat.

Selain prestasi sebagai Duta Maritim, Anisa Emel Ariani pernah meraih gelar Putri Bahari Indonesia 2023 dalam ajang Putra Putri Pariwisata Indonesia yang diselenggarakan Eljohn Pageants. [Magang_Laula Khairun Nisa]

The post Anisa Emel Ariani, Juara II Duta Maritim Indonesia Kreatif 2023 appeared first on Universitas Lampung.

Read More